DUMAI, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Dumai, Agus Purwanto menghadiri rapat koordinasi (Rakor) mengenai pengembangan potensi pertanian di Kota Dumai, Rabu (22/9).
Rakor yang digelar di Media Center ini juga dihadiri oleh Walikota Dumai, Zulkifli AS serta kepala OPD terkait.
Dalam pemaparan potensi pertanian tersebut, terkait produksi eksisting tanaman pangan dan holtikura, beberapa potensi yakni: Padi 1500 Ha dengan produksi rata-rata 4 ton /ha dengan jumlah produksi per tahun sebanyak 6000 ton.
Kemudian Jagung 100 Ha dengan produksi 3,5 – 4 ton /ha dengan jumlah produksi per tahun sekitar 350 hingga 400 ton.
Berikutnya Keladi dengan luas 168 Ha dengan jumlah produksi per tahun sebanyak 1680 hingga 2520 ton, Kencur seluas 50 Ha dengan jumlah produksi per tahun sebanyak 750 ton.
Adapun beberapa catatan penting lainnya terkait perikanan yaitu terkait perikanan tangkap dan perikanan budidaya belum dikembangkan dan memiliki potensi yang sangat luar biasa.
Sementara itu, catatan untuk bidang peternakan yaitu penggemukan sapi/kambing sangat potensial karena banyak tersedia pakan ternak, sedangkan untuk kehutanan, Dumai memiliki kawan hutan yang cukup luas dan terdapat perusahaan HPH-TI (PT. Sumatera Gajapati) dan HPH-HA (PT Diamond Raya Timber). (adv/red)
