DUMAI, 23 April – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTs) 1 Dumai telah memasuki puncak penerimaan siswa baru dengan pelaksanaan tes akademik sebagai salah satu tahapan penting dalam proses seleksi.
Tes ini menjadi penentu bagi para calon siswa untuk dapat diterima di MTs Negeri 1 Dumai yang merupakan salah satu sekolah favorit di kota Dumai. Tes akademik ini diikuti oleh 443 calon siswa yang telah mendaftar sebelumnya.
Sebelum memasuki ruanga yang telah di tentukan oleh pengawas, para calon siswa diberi penjelasan terkait apa saja yang akan di jadikan soal dalam tes dengan menggunakan smartphone.
Mereka diuji dalam empat mata pelajaran, yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, Pendidikan Agama Islam, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) serta Pisikotes. Tes ini dirancang untuk menilai kemampuan akademik dan kesiapan siswa dalam menghadapi jenjang pendidikan di MTs.
Kepala MTs Negeri 1 Dumai, Sri Mayang Mandra, S.Pd mengatakan bahwa tes akademik ini sangat penting dalam proses penerimaan siswa baru. “Tes akademik ini menjadi salah satu indikator penting bagi kami untuk menilai kemampuan dan kesiapan siswa dalam menghadapi pendidikan di MTs Negeri 1 Dumai,” ujarnya.
Mayang juga menambahkan bahwa MTs Negeri 1 Dumai selalu berusaha untuk menerima siswa yang memiliki kemampuan akademik yang baik dan memiliki potensi untuk berkembang. “Kami berharap dengan tes akademik ini, kami dapat memilih siswa yang tepat untuk menjadi bagian dari keluarga besar MTs Negeri 1 Dumai,” katanya.
Dalam pelaksanaan tes, MTs Negeri 1 Dumai juga menerapkan sistem pengawasan yang ketat untuk memastikan bahwa proses tes berjalan dengan lancar dan adil. “Kami ingin memastikan bahwa semua calon siswa memiliki kesempatan yang sama untuk menunjukkan kemampuan mereka,” imbuhnya.
Pengumunannkelulusan berdasarkan penggabungan hasil tes wawancara dan praktik akan diumumkan jum’at 25 april 2025. Calon siswa yang lolos seleksi akan dapat melanjutkan proses pendaftaran dan menjadi bagian dari MTs Negeri 1 Dumai. “Kami juga berharap dengan proses penerimaan siswa baru ini, kami dapat memilih siswa yang berkualitas dan memiliki potensi untuk menjadi generasi penerus yang unggul,” pungkas Mayang.(Rif)
