DUMAI – Program serbuan vaksinasi yang dilaksanakan TNI AL Pangkalan TNI Angkatan Laut Dumai terus diburu masyarakat maritim, umum dan remaja di Kota Dumai.
Sebagai instansi vertikal dan juga pengaman negara Indonesia ini, TNI AL secara konsisten melaksanakan serbuan vaksinasi kepada masyarakat yang belum tersentuh vaksin Covid-19.
Buktinya saja, Sabtu (7/8/2021) sebanyak 138 orang telah mendaftarkan diri sebagai peserta serbuan vaksinasi baik tahap I dan II yang dilaksanakan oleh Balai Pengobatan Pangkalan TNI Angkatan Laut Dumai.
Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Dumai, Kolonel Laut (P) Himawan, MMSMC mengatakan, serbuan vaksinasi ini merupakan arahan langsung dari Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E,.M.M.
“Setiap Pangkalan TNI AL di seluruh Indonesia diminta terus melaksanakan serbuan vaksinasi guna menekan laju penyebaran Covid-19 dan percepatan program vaksinasi kepada masyarakat maritim maupun umum,” katanya.
Himawan berharap, dengan tingginya kesadaran masyarakat bervaksin tentunya akan membawa dampak positif terhadap peningkatan imunitas kesehatan tubuh masyarakat di Kota Dumai pada musim pandemi Covid-19.
“Vaksin yang kita berikan akan menjadi tambahan imunitas tubuh masyarakat. Maka dari itu serbuan vaksinasi akan terus kita laksanakan selama ketersedian dosis vaksin masih ada,” kata Himawan kepada media ini.
Sementara Kepala Balai Pengobatan Pangkalan TNI AL Dumai, Kapten Laut (K/W) Letty Noprita, Amd. Keb., S.K.M., program serbuan vaksinasi terus dilaksanakan untuk masyarakat maritim selagi ketersediaan dosis vaksin tersedia.
“Alhamdulillah hari ini 138 orang telah menerima vaksin tahap I dan II dengan dukungan 10 orang vaksinator dan 1 orang dokter umum dari BP Pangkalan TNI AL Dumai,” kata Letty, dilokasi penyaluran serbuan vaksinasi.
Dia mengimbau kepada masyarakat yang belum menerima vaksin Covid-19 bisa datang dengan membawa kartu tanda penduduk dan kartu keluarga ke Balai Pengobatan TNI AL Dumai, Jalan Tanjung Jati, Kelurahan Buluh Kasap, Dumai Timur.
“Syarat menerima vaksin cukup mudah yaitu bawa KTP dan KK. Sebelum menerima suntikan vaksin, peserta akan dilakukan pengecekan kesehatan oleh petugas vaksinator. Jika bisa di vaksin, maka dokter akan menyuntikan vaksin,” jelasnya.
Sedangkan untuk dosis vaksin yang disalurkan dalam program serbuan vaksinasi TNI Angkatan Laut Dumai, kata Letty, adalah jenis vaksin Sinovac, yang cukup aman dan halal untuk menambah imunitas tubuh.
“Vaksin yang kita berikan ini cukup aman, halal dan terpercaya yang sudah digunakan oleh masyarakat Indonesia. Namun bagi yang sudah vaksin tetap disiplin protokol kesehatan, agar terhindar dari virus covid-19,” pungkasnya. (*)