Bupati Apresiasikan Keberhasilan Sialang Rindang Kelola Budidaya Lele

Foto bersama Bupati Rohul H Sukiman, Kades Sialang Rindang, Putro Warsono dan segenap jajaran muspika

RAMBAH – Bupati Rohul H Sukiman menghadiri musyawarah pertanggungjawaban tahunan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) tahun buku 2019 di Desa Sialang Rindang, Kecamatan Rambah.

Pada sambutannya sesuai dengan visi dan misinya pada Pilkada 2015 silam yakni ‘Membangun Desa Menata Kota’, yang pada perjalannya harus dilakukan secara merata di seluruh kecamatan di Rohul.

Wilayah yang memiliki julukan Negeri Seribu Suluk ini memiliki 16 kecamatan yang memiliki enam kelurahan dan 139 desa.

Sementara pembangunan sendiri dimulai dari infrastruktur, pembinaan masyarakat agar aman dan kondusif, pelayanan yang mantap serta pemberdayaan ekonomi demi mensejahterakan warga.

Banyak cara yang dilakukan untuk memberdayakan ekonomi masyarakat, salah satunya dengan pengelolaan BUMDes sebagaimana yang dilakukan Pemdes Sialang Rindang dengan membudidayakan ikan lele.

Sukiman menilai budidaya ikan lele ini sangat bermanfaat, untuk meningkatkan ekonomi masyarakat setempat.

“Karena dari budidaya ikan lele ini banyak yang bisa dikelola oleh masyarakat desa,”ucap dia.

“Untuk itu kami sangat mengapresiasikan langkah Desa Sialang Rindang untuk meningkatkan perekonomian masyarakatnya melalui budidaya lele ini,”ucap dia sumringah.

Di kesempatan yang sama, Kades Sialang Rindang, Putro Warsono sebelumnya mengucapkan terimakasih kepada sang bupati yang sudah mendukung programnya dengan mengucurkan dana sebesar Rp6,4 miliar.

“Khusus untuk kucuran dana enam miliar tersebut, kita gunakan untuk pengaspalan jalan yang kita berharap agar tahun depan juga bisa dilanjutkan sebab dapat mensejahterakan warga kami,”ucapnya berharap.

Ia juga menyebutkan tentang pengelolaan BUMDes yang dilakukan pihaknya. Selain budidaya lele, jenis usaha yang dikembangkan juga beragam seperti jasa keuangan, layanan PLN, distribusi LPG, keripik singkong, Ubi Casesa.

“Sedangkan untuk BUMDes kita tahun 2019 lalu (akumulasi lama) sampai Bulan Desember Rp229.093.179,- dengan beragam jenis usaha yang tadi, alhamdulillah usaha yang kita kelola oleh sudah membuahkan hasil yang baik,”terangnya.

“Termasuk budidaya lele yang kita beri namanya Kampoeng Resto Lele, dan alhamdulilah juga berjalan lancar, dan menghasilkan masukkan yang baik,”tutupnya.(des)